Media asing, termasuk Channel News Asia (CNA) dari Singapura, telah menyoroti pemilihan presiden (pilpres) Indonesia. Dalam analisisnya, media tersebut menyinggung calon presiden Prabowo Subianto. Mereka menyoroti bagaimana kebijakan luar negeri Prabowo ke depan jika terpilih sebagai presiden pada pilpres 2024. CNA melaporkan bahwa Prabowo menyampaikan nada bersahabat dengan China di sebuah forum minggu lalu. Meski begitu, dirinya menegaskan bahwa Indonesia tak akan bergabung dengan blok kekuatan manapun.
Media tersebut juga mengutip sejumlah pakar yang menyatakan bahwa Prabowo masih akan bekerja sama dengan China bila terpilih sebagai presiden di 2024. Namun, Prabowo tidak akan berpaling dari rival China, yaitu Amerika Serikat (AS), yang masih menjadi mitra utama bagi Indonesia, terutama di bidang pertahanan. Terdapat fakta bahwa RI telah menandatangani perjanjian kerja sama pertahanan baru dengan AS, yang menunjukkan bahwa Prabowo sejalan dengan kebijakan luar negeri yang telah dijalankan sebelumnya.
Pilpres sendiri akan dilakukan pada tanggal 14 Februari dengan Prabowo didampingi oleh putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, sebagai cawapres. Selain Prabowo, terdapat dua calon presiden lain dalam pilpres yakni Anies Baswedan, yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Ganjar Pranowo yang berpasangan dengan Mahfud MD. Masing-masing memiliki nomor urut satu (1) dan tiga (3).