Gaya Hidup Legislasi dan Otoritas Eksekutif Mendukung Perlindungan Keamanan Siber oleh Aktor Penting

by -106 Views

Dalam dunia digital yang semakin maju, ancaman keamanan siber menjadi risiko utama bagi perusahaan-perusahaan di seluruh dunia. Menurut penelitian Sheehan dkk tahun 2022, ancaman tersebut tidak hanya berdampak pada kelangsungan bisnis tetapi juga dapat mengakibatkan pelanggaran privasi. Cybersecurity Ventures memperkirakan kerugian akibat ancaman keamanan siber di tahun 2025 mencapai 10,5 triliun USD.

Nida Rubini, seorang peneliti Hubungan Internasional di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI), mengatakan bahwa sistem pertahanan keamanan siber yang kuat sangat penting menyusul besarnya kerugian finansial yang dapat ditimbulkan. Perusahaan-perusahaan seperti radika karya utama dan Edavos di tingkat nasional, serta ByteDance yang melindungi platform TikTok di tingkat global, menawarkan layanan perlindungan tersebut.

Namun, kegagalan dalam memberikan perlindungan data seperti yang terjadi dalam kasus tuduhan terhadap TikTok menunjukkan bahwa tantangan dalam keamanan siber masih ada. Tuduhan semacam itu tidak hanya berkaitan dengan kemampuan teknologi proteksi tetapi juga memiliki dimensi politik yang kuat.

Untuk mengatasi risiko yang ditimbulkan oleh ancaman keamanan siber, negara perlu mengelola risiko tersebut dengan pembentukan legislasi dan otoritas eksekutif yang memungkinkan perusahaan untuk tetap beroperasi. Solusi yang lebih luas seperti undang-undang privasi nasional, transparansi dalam jaringan pasokan perangkat lunak, dan pembatasan penggunaan platform tertentu yang berisiko, harus didasari oleh riset akademik yang dapat dipertanggungjawabkan.

Diperlukan partisipasi negara dalam mengoptimalkan kerja sama internasional dan regional dalam keamanan siber, memperkuat keamanan siber data masyarakat, menegakkan regulasi perlindungan data pribadi, dan meningkatkan literasi privasi digital masyarakat. Kerja sama antara perusahaan dan pemerintah diperlukan untuk mengembangkan strategi efektif dalam melindungi data, privasi, dan kepentingan ekonomi dari ancaman yang terus berkembang di dunia digital. Kesadaran akan pentingnya keamanan siber yang memadai akan membantu dalam melindungi bisnis dan masyarakat secara keseluruhan.

Source link