Prabowo & Megawati Bertemu dalam Suasana Penuh Sinyal Kuat

by -141 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkapkan perkembangan rencana pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Dia menyatakan bahwa pihaknya terus membangun komunikasi dengan pihak PDI Perjuangan.

“Komunikasi itu sedang kami bangun, komunikasi itu sedang kami rencanakan Insya Allah,” kata Muzani di rumah Prabowo di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2024).

Muzani mengatakan bahwa komunikasi antara pihaknya dengan elite PDI Perjuangan saat ini baik, termasuk dengan Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani. “Dengan Ibu Puan komunikasinya baik, komunikasi dengan teman-teman elite PDIP juga pembicaraannya baik,” kata dia.

Meskipun demikian, Muzani belum dapat memastikan pertemuan tersebut. Dia menyatakan bahwa rencana pertemuan antara Prabowo dan Megawati masih dalam pembicaraan.

Seperti yang diketahui, Prabowo Subianto saat ini sedang mendekati partai-partai dari koalisi lain untuk menjadi pendukung pemerintahannya. Pada Rabu (24/4/2024), Prabowo mengunjungi markas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk bertemu dengan Ketua Umum Muhaimin Iskandar.

Setelah pertemuan tersebut, Muhaimin, yang juga calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan, menyatakan membuka peluang kerja sama dengan pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka.

Kemudian, pada Kamis (25/4/2024), anggota Koalisi Perubahan lainnya, Partai Nasdem, mengunjungi rumah Prabowo di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan. Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, serta para pimpinan Nasdem turut dalam pertemuan tersebut. Setelah pertemuan, Surya Paloh menyatakan mendukung pemerintahan Prabowo.

Sinyal pendekatan partai-partai yang berkompetisi dalam Pilpres 2024 ke Prabowo-Gibran tidak hanya terjadi di Koalisi Perubahan. Partai Persatuan Pembangunan (PPP), yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu, juga memberikan sinyal. Plt Ketua Umum PPP, Mardiono, sebelumnya menghadiri halal bihalal Partai Golkar, yang merupakan anggota Koalisi Indonesia Maju pengusung Prabowo-Gibran.

Di sisi lain, PDI Perjuangan menegaskan sebagai partai yang akan berada di luar pemerintahan. Calon presiden 2024 yang juga kader PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, menolak tawaran menjadi menteri di pemerintahan Prabowo.

“Ganjar mengatakan belum mengetahui sikap resmi partainya. Namun, berdasarkan pernyataan Megawati, Ganjar menilai PDI Perjuangan akan menjadi partai oposisi. “Belum memutuskan ya, tapi kalau lihat pernyataan Bu Mega, terlihat bahwa kami akan berada di luar pemerintahan,” ujarnya.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya:
Mesra! Potret Momen Prabowo Sambangi Markas Surya Paloh

(RSA/MIJ)