Rosan Mengungkap Cara RI Patok Raup Investasi Rp1.900 Triliun Hingga Tahun 2025

by -37 Views

Pemerintah menargetkan investasi pada 2025 mencapai Rp 1.905 triliun, naik dari target investasi di 2024 sebesar Rp 1.650 triliun. Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani mengatakan bahwa untuk mencapai target investasi di tahun 2025 diperlukan berbagai upaya.

Pihaknya akan fokus menarik investasi di sektor investasi hijau, infrastruktur konektivitas, transisi energi, hilirisasi, dan investasi berbasis ekspor. Investasi prioritas di bidang ketahanan pangan dan energi yang berkelanjutan juga menjadi perhatian pemerintah.

Selain itu, pelayanan berusaha melalui sistem Online Single Submission (OSS) akan ditingkatkan di dalam negeri. Alokasi dana dan fisik yang digunakan oleh dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu juga diperlukan untuk memfasilitasi realisasi penanaman modal di daerah.

Realisasi investasi di Indonesia hingga Juni 2024 mencapai Rp 829,9 triliun atau 50,3% dari target investasi tahun 2024. Rosan menjelaskan bahwa realisasi tersebut merata antara Pulau Jawa dan luar Jawa. Komposisi penanaman modal asing dan dalam negeri seimbang, dengan modal asing sebesar 50,8% dan dalam negeri sebesar 49,2%.

Penyerapan tenaga kerja dari investasi di Indonesia selama semester pertama 2024 mencapai lebih dari 1,2 juta orang. Rosan menegaskan bahwa penyerapan tenaga kerja merupakan hal penting dari investasi tersebut.