Kejadian di MotoGP Qatar memunculkan ketidaknyamanan setelah pembalap Italia menabrak Jorge Martin dari tim Aprilia Racing Team. Martin, yang tengah dalam proses comeback setelah cedera dalam latihan pramusim, mengalami 11 patah tulang rusuk dan trauma dada akibat kecelakaan tersebut. Di Giannantonio, pembalap lain yang terlibat dalam insiden tersebut, merasa sangat terkejut tidak melihat bendera merah setelah kejadian tragis itu. Meskipun melanjutkan balapan dan finis di urutan ke-16, Di Giannantonio terus memikirkan kondisi Martin dan berhenti di luar pit box setelah balapan untuk memastikan bahwa rekan setimnya tersebut dalam keadaan baik-baik saja. Insiden ini memunculkan perasaan takut dan keprihatinan yang mendalam bagi pembalap di lintasan MotoGP Qatar.
Tabrakan Di Giannantonio dengan Martin: Merasa Bersalah
