Film Indonesia di Cannes 2025: 8 Produksi Lokal Menuai Kepenghujung

by -11 Views

Industri hiburan Indonesia semakin menunjukkan eksistensinya dengan kehadiran film-film Tanah Air yang tampil di berbagai festival film internasional. Salah satunya adalah Cannes Film Festival, festival film prestisius yang akan segera digelar. Delapan film Indonesia dipilih untuk tampil di Cannes 2025, lebih tepatnya dalam sesi Marche du Film, pasar film terbesar di dunia yang merupakan bagian integral dari festival tersebut.

Ikatan Darah, produksi dari Uwais Pictures, merupakan film pertama yang akan ditayangkan di Cannes. Disutradarai oleh Sidharta Tata, film ini mengisahkan tentang seorang mantan atlet pencak silat yang terjerat dalam masalah lintah darat demi menyelamatkan sang kakak. Selain itu, Timur juga dipilih untuk tampil di festival tersebut. Film yang menandai debut sutradara Iko Uwais ini mengangkat kisah pembebasan sandera terinspirasi dari peristiwa sejarah di Indonesia.

Selain film aksi, Jumbo, sebuah film animasi, juga akan tampil di Cannes 2025. Film ini menampilkan nilai-nilai keluarga dan persahabatan, membuktikan bahwa animasi Indonesia memiliki potensi yang tak kalah dengan produksi Hollywood. Selain itu, film Pangku garapan sutradara debutan Reza Rahadian juga mendapat kesempatan tampil di Cannes setelah memenangkan program Asia Film Goes to Cannes di Hong Kong.

Monster Pabrik Rambut, film ko-produksi Indonesia dengan negara-negara lain seperti Singapura, Jepang, dan Jerman, juga dipilih untuk diputar di Cannes 2025. Sementara itu, Mourning Journey, yang disutradarai oleh Garin Nugraha dan dibintangi oleh Christina Hakim, mengangkat kisah seorang ibu yang kehilangan anaknya. Film-film seperti Rose Pandanwangi dan Renoir juga akan meramaikan Cannes 2025 dengan kisah unik yang mereka bawakan.

Selain itu, tiga komik Indonesia juga akan dipromosikan di Marche du Film, dengan harapan bisa diadaptasi menjadi film layar lebar di masa depan. Dengan kehadiran film-film Indonesia dan komik-komik yang menjanjikan di Cannes 2025, perfilman Tanah Air semakin mendapat apresiasi global yang lebih luas.

Source link