Ari Vatanen, mantan juara reli dunia yang kemudian beralih ke dunia politik, mencalonkan diri sebagai anggota FIA pada tahun 2009. Meskipun ia kalah dalam pemilihan yang dihadapi oleh Jean Todt, ia tetap menunjukkan dukungannya terhadap Carlos Sainz Sr yang juga berencana mencalonkan diri. Meskipun demikian, Vatanen menekankan sulitnya menumbangkan petahana dalam dunia motorsport, terutama karena kuasa klub-klub kecil dalam memilih presiden. Ia mengkritik kurangnya transparansi dan sistem yang kurang demokratis dalam federasi olahraga seperti FIA, yang membuat perjuangan Sainz untuk meraih posisi tersebut semakin berat. Dalam pandangannya, demokrasi dan olahraga seringkali tidak selaras, dan pemilihan presiden sering kali dipengaruhi oleh organisasi-organisasi kecil. Sesuai dengan pengalaman yang ia miliki, Vatanen memperingatkan bahwa upaya Carlos Sainz Sr untuk meraih posisi presiden di FIA tidak akan mudah.
Vatanen Peringatkan Sulit Lengserkan Ben Sulayem – Tips SEO Terbaik
