Indonesia-Saudi Arabia Hajj Village Collab: Prabowo Task Force

by -6 Views

Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi telah memulai pembahasan untuk mengembangkan “Desa Haji” sebagai bagian dari kerja sama strategis antara kedua negara. Menteri Koordinator Bidang Pangan Indonesia, Zulkifli Hasan, telah memastikan bahwa pembicaraan awal tentang proyek tersebut telah dimulai selama pertemuan tingkat tinggi dengan pejabat Arab Saudi. Mochamad Irfan Yusuf, Kepala Badan Pengelola Haji, mengatakan bahwa tim bersama akan didirikan untuk mempelajari kemungkinan kerjasama antara kedua negara.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menjelaskan bahwa pembentukan tim studi bersama ini adalah langkah awal menuju perancangan kerangka kerjasama teknis dan penyusunan instrumen regulasi yang diperlukan. Menteri Koordinator Zulkifli Hasan menambahkan bahwa, selain Desa Haji, pembicaraan bilateral juga mencakup berbagai topik lain, termasuk percepatan perjanjian perdagangan bebas dan rencana investasi strategis di sektor energi.

Dalam upaya untuk mengatasi hambatan teknis yang menghalangi ekspor Indonesia ke pasar Saudi, Presiden meminta Putra Mahkota secara pribadi turun tangan untuk membantu mempercepat proses ini. Dengan arahan Presiden, Badan Pengelola Haji (BPH) telah berkoordinasi untuk memulai penyusunan legislasi untuk mengatur inisiatif Desa Haji ini. Kedua belah pihak berharap dapat memperluas kemitraan mereka ke sektor lain selain Umrah, Haji, dan ketenagakerjaan.

Dengan kebijakan yang dicanangkan, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, harapan terbesar adalah Desa Haji ini akan segera menjadi kenyataan. Semua pihak yang terlibat dalam kerja sama antara Indonesia dan Arab Saudi berharap untuk mencapai tujuan tersebut dan memperkuat hubungan kedua negara ke tingkat yang lebih tinggi.

Source link